05 March 2009

BUNTUT DEMO ANARKIS DI RUMAH BUPATI GEREDEG

11 Orang Di Tangkap Polisi

Polisi yang merasa kecolongan melakukan langkah refresif terhadap para pendemo yang melakukan aksi pelemparan dan pembakaran sofa dirumah pribadi Bupati Karangasem I Wayan Geredeg Senin (3/3) lalu.

Kurang dari 24 Jam ,Polisi yang bergerak pada tengah malam menggerebeg mereka-mereka yang diduga pelaku maupun penggerak yang memicu tindakan anarkis saat Demo akibat penutupan KKM

Salah satu diantaranya adalah tokoh pemuda asal Karangasem yang juga Sekum Pemuda Pancasila Karangasem Dewa Gde Juniantara alias Cok Jun. ,Caleg asal partai RepublikaN itu ditangkap dan dikatagorikan sebagai penggerak masa saat pengerusakan yang terjadi di rumah Bupati Geredeg..

Selain Cok Jun beberapa diantaranya adalah Subrata, Made Panca, Nyoman Sudira, IGB Ari Nova, IGP Sudiarta, I Gusti Nyoman Yogi Satriawan, I Gusti Nyoman Tri Asmara, Ketut Putra, IGN Wiranata dan IGP Telagi. Sementara itu Selasa siang, sekitar pukul 14.30 wita tim Buser Polres Karangasem dengan dikawal satu peleton Brimob Polda Bali kembali menangkap dua orang lagi. Keduanya adalah Ketut Merta asal Merita, Abang dan Kadek Dedy Puwandanu asal Abang.

Termasuk mantan anggota DPRD Karangasem,Wayan Denes yang sebelumnya sempat lolos bersama anaknya. Informasi terakhir telah diamankan petugas
Hingga informasi ini diturunkan mereka-mereka ini masih diperiksa sebagai saksi. Namun informasi petugas menyebutkan tidak menutup kemungkinan status meraka ini menjadi tersangka .

“Kita lihat saja perkembanganya…semua tergantung keterangan saksi,” ujar Kapolres Karangasem AKBP Amur Chandra JB SH ,sehari setelah penangkapan
“Penangkapan para pendemo tersebut adalah perintah langsung dari kapolda Bali, Irjan Pol T Asikin Husein.” Imbuhnya.

Dalam kesempatan tersebut, Kapolres Karangasem AKBP Amur Chandra JB SH mengimbau kepada para nasabah untuk bersabar,pihaknya berharap agar demo yang dilakukan secara santun dan tidak anarkis atau melakukan pengrusakan.

Kapolres sendiri menilai kalau aksi anarkis yang dilakukan di rumah pribadi Bupati Geredeg adalah spontanitas dan sporadis.serta tidak terencana
Sementara itu soal actor intletual dibalik aksi anarkis masa nasabah KKM tersebut Kapolres mengaku masih melakukan penyelidikan.

“Yang jelas para penggerak dan pelaku sudah didata dan nama namanya sudah dikantongi polisi. Kuat dugaan kalau aksi anarkis tersebut ada yang menggerakan.” Prediksi Kapolres.

Sementara setelah kejadian Demo memanas tersebut, rumah Bupati Geredeg di jalan KH Samanhudi, Karangsokong, Subangan nampak masih dijaga ketat sekitar 2 pleton Brimob Polda Bali. Tidak itu saja tempat usaha keluarga Geredeg di Kecicang islam diantaranya PT ABM juga dijaga sekitar satu pleton polisi dari Polsek Bebendem.

Sementara ini isu yang masih banyak berkembang di Karangasem akan ada demo susulan dari para nasabah KKM untuk itu aparat yang dibeck up Brimobda Bali nampak antisifasi penuh dan memperketat penjagaan diruas-ruas jalur penting diseantero kota Amlapura dan sekitarnya.(Krt)

No comments: