16 September 2008

MENDERITA SAKIT BERKEPANJANGAN ,AYAH KADUS GANTUNG DIRI

BEBANDEM-Korban mati sia-sia dengan cara gantung diri kembali terjadi diwilayah hukum Karangasem. Kali ini korbannya I Nyoman Mangku Pasek(70) asal banjar Dukuh ,desa Sibetan ,Bebandem Karangasem .Korban yang tak lain adalah ayah dari Kadus Dukuh,I Nengah Suparta,SH tersebut nekat bunuh diri diduga karena stress lantaran mengidap penyakit ambient dan rematik yang berkepanjangan .

Informasi yang dihimpun media ini,kasus bunuh diri itu pertama kali di ketahui oleh anak korban ,Suparta pada Senin(15/9) sekitar pukul 09.00 Wita .Saat itu Suparta bermaksud menghantar makanan dan minuman untuk korban yang sejak lama tidak bisa keluar kamar .

Saksi heran karena saat itu baik pintu maupun jendela kamar korban tertutup rapat dan terkunci dari dalam .Saksi mencoba memanggil-manggil dari luar kamar cukup lama tetap tidak ada jawaban.Akhirnya saksi memutuskan mendobrak pintu kamar korban,saat pintu jebol dan terbuka lebar saksi kaget karena yang dilihat bapaknya telah tergantung diplatfon kamarnya dengan menggunakan tali plastic warna hijau .Saat ditemukan korban yang masih mengenakan sarung warna coklat dan kemeja warna putih itu sudah tidak bernyawa lagi .

Pahumas polres Karangasem,Kompol I Wayan Soerdjana saat dikonfirmasi seijin Kapolres Karangasem,Selasa(16/9) membenarkan adanya laporan kasus gantung diri itu,dari hasil olah TKP petugas dilapangan disampaikan Soerdjana tidak diketemukan adanya tanda-tanda kekerasan terhadap tubuh korban.

“Kuat dugaan korban nekat bunuh diri dipicu stress karena cukup lama mengidap penyakit ambien dan rematik” Tandasnya.(Karta)

No comments: