11 April 2008

GEPENG DIGIRING KE LBK

AMLAPURA(Media Karangasem)-Persoalan gepeng di bumi lahar Karangasem diakui atau tidak membuat pemkab Karangasem pengeng,karena ibaratkan kecanduan para Gepeng kendati diciduk berulang kali, tetap dan tetap kembali lagi menggepeng .Belum lagi penangkapan yang dilakukan oleh Kabupaten-kabupaten lain yang kemudian dikembalikan ke Karangasem ,mengesankan seolah-olah Karangasem tidak sanggup menangani warganya yang turun kejalan-jalan untuk meminta-minta itu .

Kondisi demikian membuat Pemkab mencoba berbagai upaya dan yang kali ini menggiring gepeng ke Loka Bina Karya (LBK) alasannya , Gepang dan Glandangan yang berasal dari Ujung Timur Bali ini. tidak mempan lagi dibina ditempat atau ketika ditangkap....

Hal demikian diakui, Ka Kan Sosial Karangasem Dra Sundariningsih ,menurutnya hal ini dilakukan guna mengintensifkan pembinaan yang dilakukan kapada para gepang dan glandangan. “Model pembinaan ini dilakukan dengan jalan merumahkan mereke ke Panti Bina Loka Karya untuk diberikan bimbingan secara terpadu.” Ujarnya,Kamis(10/4)
Pembinaan dengan cara ini, lanjut Sundariningsih mulai dilakukan sejak beberapa Minggu lalu. Dimana pada tahap awal pembinaan yang dilakukan sudah sebanyak dua kali selanjutnya Ka Kan Sosial Karangasem memulangkan para gepang hasil binaanya tersebut.
Sementara untuk pemberian keterampilan buat para gepang akan dilakukan di daerah asal mereka yakni di Desa Munti Gunung dan Pedahan, Kubu. Selain membina Gepang LKB Karangasem juga melakukan pembinaan terhadap penyandang cacad. Sampai saat ini masih ada 17 orang penyandag cacad dan 6 orang diantaranya termasuk kagori berat dibina ditempat ini.
Namun demikian upaya Mem LBK-kan mereka diakui Sundari bukan jaminan kalau gepang akan segera lenyap di Karangasem. Pihaknya berharap cara demikian mampu mengurangi.
Sementara itu dalam data yang dilansir media ini dari Ka Kansos Karangasem tahun 2007 jumblah gepang tercacat (sesuai data penertiban) sebenyak 1039, sedang pada tahun 2008 hingga bulan April ini tercatat sebanyak 314 orang. Mempan atau tidaknya upaya-upaya yang dilakukan Kakansos Karangasem mari kita lihat sama-sama dilapangan (Karta)

No comments: