27 June 2009

KUBU TARGET PERTAMA BEDAH RUMAH OLEH GUBERNUR

Gubernur Bali Made Mangku Pastika memenuhi janjinya untuk menggelontor bedah rumah khususnya bagi warga masyarakat miskin di Kecamatan Kubu,Karangasem. Rencananya Karangasem akan diberikan alokasi perdana 47 buah bedah rumah bernilai 10 juta rupiah per unit yang diarahkan di Dusun Pucang Desa Ban Kubu.

Hal tersebut dibenarkan Asisten II Ir I Komang Gede, MM (27-6-09) usai mempersiapkan acara penyerahan bantuan bedah rumah tersebut.Ia mengatakan, sebagai program yang dapat menyentuh langsung kebutuhan riil masyarakat harus didukung penuh baik olah Pemkab, Kecamatan, Desa maupun masyarakat setempat secara gotong-royong bahu-membahu sehingga terkesan bantuan yang diberikan antusias disambut dan dilaksanakan.

Kadis Sosial Ida Bagus Wayan Jungutan, S.sos mengaku siap menyukseskan acara penyerahan dan pembangunan bedah rumah di Pucang Ban agar bisa didukung warga setempat. Sebelumnya guna memperlancar akses transportasi ke lokasi sudah dilakukan gotong-royong perbaikan jalan malibatkan pasukan Tagana se Bali, siswa dan masyarakat sehingga bisa dilalui kendaraan roda 4 dengan baik.

Ia mengharap pemerintah desa, Dusun maupun Banjar adat dan Desa Adat bersiap dan menyokong penuh harapan Gubernur agar program bedah rumah berjalan sesuai harapan.
Sukses menggandeng peran swasta dalam menelorkan program bedah rumah bagi Rumah Tangga Miskin khususnya di Kubu, disebutkan IB Jungutan, merupakan kiat kreatif Pimpinan Daerah yang tidak hanya mengandalkan dana yang bersumber dari APBD.

Sebelumnya Karangasem juga sudah kebagian program bedah rumah yang dibantu dari pemerintah pusat sejumlah 2 milyard untuk membangun 200 rumah yang menyebar se Kabupaten Karangasem serta bedah 40 rumah di Muntigunung, yang selama ini sudah dilaksanakan di lokasi terpilih.

Pemkab Karangasem selama ini sudah bekerjasama dengan masyarakat dalam wadah Kelompok Usaha Bersama ( KUBE) di bidang ternak dan lainya. Demikian pula kegiatan bidang sosial lainnya bernilai sekitar 294 juta tahun 2008 dan tahun 2009 realisasinya lebih meningkat khususya kepada penyandang cacat, bekas napi dan fakir miskin.(Karta W)

No comments: