05 April 2009

GOLKAR KUNINGKAN KARANGASEM


Hadirkan Jurkam Pusat Dihibur Wulan Jamella

AMLAPURA- Moment Kampanye putaran terakhir Partai Golkar nampak benar-benar dimanfaatkan secara optimal .Meski terbilang dadakan Golkar ternyata sanggup kerahkan puluhan ribu massa dari seantero Bali memadati Lapangan Chandra Bhuawana Amlapura. Pada Minggu(5/4) .Yang menjadi daya tarik Kampanye Partai berlambang pohon beringin tersebut adalah dihadirkannya Artis papan atas Indonesia Wulan Jamella .Selain juga dihibur oleh kelompok band Lokal macam SID dan artis Dangdut lainnya.

Turun sebagai jurakam Golkar Pusat Aburizal Bakrie bersama jajaran pengurus pusat maupun para Caleg untuk DPR RI ,didampingi pengurus Golkar Bali COk Budi Suryawan berserta jajarannya dan seabrek Caleg Golkar ,kader maupun pengurus DPD II Se- Bali .Malah masing-masing kabupaten menurunkan massa pendukungnya untuk memeriahkan kampanye akbar Golkar di Bumi Lahar Karangasem.Tidak kurang dari 30 Ribu massa tumpah ruah membanjiri lapangan Chandra Buana

Tidak banyak orasi yang disampaikan oleh Jurkam pusat Aburizal Bakri ,Ia intinya hanya menegaskan bahwa partai Golkar yang memperoleh Nomer Urut 23 sudah kenyang dengan pengalaman dan teruji sanggup memperjuangkan aspirasi rakyat .Untuk Itu,Ical panggilan akrab Bakrie mengingatkan kepada masyarakat Karangasem pada khususnya dan Bali pada umumnya untuk memilih dan memenangkan kembali Partai Golkar .

Sementara Cok Budi Suryawan dalam kesempatan singkatnya selain mengajak masyarakat untuk bersatu mendukung Golkar juga memperkenalkan para kader-kader Golkar yang akan bertarung memperebutkan kursi legeslatif khususnya untuk DPR Pusat .Selebihnya Kampanye yang dimulai sekitar pukul 13.30 Wita lebih banyak diisi dengan hiburan terutama menonjolkan kehadiran Wulan Jamella di Karangasem yang dielu-elukan oleh ribuan massa

Kampanye Golkar putaran terakhir di Karangasem itu nampak menjadi perhatian khusus aparat keamanan hal ini terlihat dari pagi aparat telah disiagakan tidak hanya diseputar lapangan tempat digelarnya kampanye melainkan juga dititik-titik yang menjadi arus mobilisasi massa (Karta W)

No comments: