01 April 2008

KORBAN MUNTABER MASIH MEMBLUDAK

SELAT(Media Karangasem)-Diketahuinya jenis bakteri penyebab kasus muntaber yang sempat menggegerkan Karangasem dalam pecan-pekan terakhir ini termasuk strategi antisifasi,perawatan dan pelayanan sebagaimana disampaiakan Bupati Karangasem bersama dinas terkait dalam jumpa persnya beberapa waktu lalu ternyata bukanlah jadi babak akhir berjangkitnya wabah Muntaber yang dialami warga .Malah hingga Senin(31/3) antrean pasien pengidap muntaber di Pos Puskesmas Selat kembali menunjukkan peningkatan .
Sumber yang diterima Media ini, kemarin 41 orang pasien kembali masuk RS pada minggu malam ,setelah sehari sebelumnya 12 pasien dirujuk ketempat yang sama. Hal ini nyaris membuat sesak Puskesmas Selat baik oleh pasien maupun keluarganya yang menjenguk.
Kondisi demikian banyak dikeluahkan oleh pasien maupun keluarganya lantaran keterbatasan sarana terutama Bed yang tersedia di Puskesmas Selat yang hanya berjumlah 12 bed.Karenanya meski tidak tergolong parah sejumlah pasien terpaksa dirujuk ke RS Karangasem karena tidak kebagian tempat untuk mereka mendapatkan perawatan.
Kurangnya sarana pendukung di Puskesmas Selat diakui Kepala Puskesmas setempat, Dr.I Gst Gede Widia, pihaknya juga berharap adanya penambahan Bed untuk pasien sehingga bisa mengurangi mobilitas pasien “Iya kita disini masih kekurangan bed, karena itupula kita terpaksa banyak mendrop pasien ke RS Karangasem walaupun tidak tergolong parah tapi demi terlayaninya pasien secara layak,karena disini kurang memungkinkan dikarenakan minimnya fasilitas tadi ‘ Ujarnya seraya menyebut 16 pasien kembali didrop ke RS Karangasem siang kemarin.
Data terakhir dilapangan total pasien Muntaber sejak tanggal 20 Maret lalu hingga kemarin tercatat lebih dari 300 pasien yang mendapatkan perawatan di Puskesmas Selat . maupun yang terpaksa dirujuk ke RS Karangasem Jumlah ini terbilang luar biasa dan bertambah demikian cepat (Karta)

No comments: